How to: Upgrade from Proxmox 6.1-7 to Proxmox 6.3 (PVE)

Pertama login melalui SSH kemudian ketik

$ pveversion -v

Langkah selanjutnya edit pada bagian /etc/apt/source.list

$ nano /etc/apt/source.list

Tambahkan repositori berikut dan yg lama di beri tanda pagar

#deb http://ftp.debian.org/debian buster main contrib

#deb http://ftp.debian.org/debian buster-updates main contrib
deb http://deb.debian.org/debian buster main contrib

deb http://deb.debian.org/debian buster-updates main contrib

# security updates
deb http://security.debian.org buster/updates main contrib

# Tambahan supaya bisa versi terbaru tapi tidak rekomendasi untuk produksi.
deb http://download.proxmox.com/debian/pve buster pve-no-subscription

kemudian simpan dengan tekan ctrl+o dan dilanjutkan ctrl+q

Selanjutnya edit pada file berikut dan di beri tanda pagar

$nano /etc/apt/sources.list.d/pve-enterprise.list

Beri tanda pagar pada link repository berikut, ini di maksudkan untuk mendisable jika tidak menggunakan versi proxmox yang subscription.

# deb https://enterprise.proxmox.com/debian/pve buster pve-enterprise

Selanjutnya tekan ctrl+o dan ctrl+q.

Langkah selanjutnya adalah kita update dan dist-upgrade
$ apt update && apt dist-upgrade -y

Tunggu sampai proses selesai dan file yang di download lumayan besar sekitar 755MB. Apabila sudah selesai kemudian kita reboot
$ reboot

Selanjutnya cek versi:

root@pve:~# pveversion -v
proxmox-ve: 6.3-1 (running kernel: 5.4.106-1-pve)
pve-manager: 6.3-6 (running version: 6.3-6/2184247e)
pve-kernel-5.4: 6.3-8
pve-kernel-helper: 6.3-8
pve-kernel-5.3: 6.1-6
pve-kernel-5.4.106-1-pve: 5.4.106-1
pve-kernel-5.3.18-3-pve: 5.3.18-3
pve-kernel-5.3.18-2-pve: 5.3.18-2
ceph-fuse: 12.2.11+dfsg1-2.1+b1
corosync: 3.1.0-pve1
criu: 3.11-3
glusterfs-client: 5.5-3
ifupdown: residual config
ifupdown2: 3.0.0-1+pve3
ksm-control-daemon: 1.3-1
libjs-extjs: 6.0.1-10
libknet1: 1.20-pve1
libproxmox-acme-perl: 1.0.8
libproxmox-backup-qemu0: 1.0.3-1
libpve-access-control: 6.1-3
libpve-apiclient-perl: 3.1-3
libpve-common-perl: 6.3-5
libpve-guest-common-perl: 3.1-5
libpve-http-server-perl: 3.1-1
libpve-storage-perl: 6.3-7
libqb0: 1.0.5-1
libspice-server1: 0.14.2-4~pve6+1
lvm2: 2.03.02-pve4
lxc-pve: 4.0.6-2
lxcfs: 4.0.6-pve1
novnc-pve: 1.1.0-1
proxmox-backup-client: 1.0.11-1
proxmox-mini-journalreader: 1.1-1
proxmox-widget-toolkit: 2.4-9
pve-cluster: 6.2-1
pve-container: 3.3-4
pve-docs: 6.3-1
pve-edk2-firmware: 2.20200531-1
pve-firewall: 4.1-3
pve-firmware: 3.2-2
pve-ha-manager: 3.1-1
pve-i18n: 2.2-2
pve-qemu-kvm: 5.2.0-4
pve-xtermjs: 4.7.0-3
qemu-server: 6.3-8
smartmontools: 7.2-pve2
spiceterm: 3.1-1
vncterm: 1.6-2
zfsutils-linux: 2.0.4-pve1
root@pve:~#

versi kernel dan pve proxmox sudah menjadi versi 6.3

IP Range Alocation RFC 1918

Hari ini kembali lagi ke pembahasan yang pernah dulu di bahas di bangku kuliah jaringan komputer yaitu pengalamatan ip dimana kita di ajarkan alokasi ip, penghitungan host, netmask dan lain sebagainya.

Setelah sekian tahun istilah dan teori tersebut tidak diingat-ingat lagi hari ini muncul kembali pertanyaan itu dan ternyata aku kurang ngeh maksudnya.

Jadi pertanyaannya adalah, berdasarkan rfc 1918 atau aturan yang sudah di tetapkan tentang alokasi ip untuk jaringan lokal atau private berapakah alokasi tersebut, dan jawaban yang aku tuliskan tidak tepat alias salah, jawaban yang benar saat ngeh pulang dari sana adalah
kepala 10.0.0.0, 172.16.0.0 dan 192.168.0.0 yang paling akhir adalah yang paling sering di gunakan default produk jaringan.
Apabila di tanya alokasi ip maka dari ketiga alokasi ip tersebut adalah:
10.0.0.0 sampai dengan 10.255.255.255 atau 10/8 prefix
172.16.0.0 sampai dengan 172.32.255.255 atau 172.16/12 prefix
dan yang terakhir
192.168.0.0 sampai dengan 192.168.255.255 atau 192.168/16 prefix

Yach tadi ga tepat jawabnya deh,semoga next tidak lupa lagi